6 Jenis Sablon Kaos Terbaik untuk Seragam!

Bosan dengan kaos polos? Atau kamu ingin membuat kaos komunitas? Pastinya kamu akan menambahkan gambar/logo pada kaos kamu dong. Cara untuk menambahkan gambar/logo ke kaos adalah dengan cara menyablonnya (sablon). Jenis sablon kaos pun bermacam-macam, ada yang mahal, ada yang murah, ada yang tahan lama, dan ada juga yang perawatannya harus hati-hati. Nah, untuk kamu yang bingung mau pilih sablon jenis apa, kami telah merangkum 6 jenis sablon kaos terbaik, yuk baca selengkapnya disini!

1. Sablon High Density

Sablon jenis ini mempunyai keunikan dibanding sablon kaos pada umumnya. Sablon High Density mempunyai bentuk 3 dimensi, sehingga gambar/tulisan/logo yang disablon itu timbul keluar. Sablonnya itu menonjol gitu, lho!

Image Source: Pinterest.com

Bahan dasar dari sablon high density itu adalah bahan plastisol. Nah, keunggulan dari sablon jenis ini adalah kualitas gambar/tulisan/logo sangat mulus dan rapat, karena kepadatan sablonnya itu sangat tinggi. Oleh karena itu pula, sablon ini tahan lama atau awet.

Namun, sablon ini juga memiliki kekurangan, antara lain gak bisa digunakan untuk gambar/tulisan/logo yang punya banyak warna dan sablonnya gak boleh disetrika gitu, karena bakal merusak sablon.

2. Sablon Kaos Polyflex

Sablon yang satu ini termasuk sablon jenis baru. Bahan sablon polyflex mirip dengan stiker, jadi sablon ini akan di press langsung ke kaos kamu dengan alat khusus. Bahan sablon ini tuh sering dipakai di jersey olahraga, kaos, dan jaket. Nah, kelebihan sablon Polyflex itu antara lain tintanya awet, sablon elastis sehingga tahan lama, proses pengerjaan cepat, warna sablon tidak akan pudar, dan keakuratan sablon ini sangat tinggi dan juga rapi. Sablon polyflex tentunya mempunyai kekurangan juga yaa, yaitu pilihan warnanya masih sedikit, gak bisa warna gradasi, dan perawatannya harus hati-hati, karena sablon ini gak boleh disetrika.

3. Sablon Kaos Rubber

Image Source: Pinterest.com

Sesuai namanya, sablon rubber ini sangat elastis seperti karet. Sebenarnya sablon ini sudah sangat populer di Indonesia lhoo! Dan banyak digunakan juga selain plastisol. Bahkan banyak kaos distro yang menggunakan sablon jenis rubber! Bahan dasar sablon ini adalah air, atau biasa disebut Water-Based, yang artinya tinta sablon rubber ini bisa diolah menggunakan air. Nah, kelebihan dari sablon rubber itu adalah relatif awet karena keelastisannya, harganya murah, cepat kering, dan perawatannya pun mudah. Namun, sablon kaos ini dalam jangka waktu lama bisa muncul retakan. Jadi, harus dirawat dengan kasih sayang yaa! Ups.

4. Sablon DTG (direct to garment)

Nah, kalau sablon ini itu termasuk sablon modern, karena dalam prosesnya menggunakan alat cetak digital dan canggih. Canggih gimana tuh? Nah, cara kerja sablon ini adalah tinta khusus DTG dicetak ke kain secara langsung oleh mesin khusus. Oleh karena itu, sablon DTG punya resolusi sablonnya sangat tinggi, tajam, dan bagus. Selain itu, hasil cetakan sangat awet karena tinta DTG meresap sempurna ke dalam kain. Kekurangan sablon DTG adalah mesinnya tidak bisa digunakan mencetak dalam jumlah banyak sekaligus karena mesin cepat panas dan hanya bisa digunakan untuk kain katun saja. Tapi tetap worth it lho!

5. Sablon Kaos Discharge

Kalau DTG itu modern, kalau sablon discharge itu adalah metode sablon manual/tradisional. Prinsip dari sablon ini adalah tinta discharge mampu mengubah warna kain menjadi warna yang diinginkan. Wah, ternyata walaupun tradisional, tapi menarik juga ya!

Kelebihan dari sablon discharge adalah sablon ini sangat awet, gak akan retak, dan gak akan luntur karena sablon menyatu sempurna dengan kain. Pengerjaan sablon ini pun relatif mudah dan hasil warna sablon ini pun terlihat alami, lho! Kekurangan dari sablon ini adalah tinta sablon discharge tidak bisa diaplikasikan ke semua warna. Selain itu, warna desain sangat sulit untuk diatur dan tinta ini hanya cocok di kain katun. Tenang, masih banyak pilihan sablon untuk kaos kamu kok.

6. Sablon Kaos Plastisol

Image Source: Pinterest.com

Sablon plastisol adalah jenis sablon yang paling populer dan berstandar internasional. Beberapa kaos distro dan kaos sejenis yang dijual di toko baju favoritmu kemungkinan besar menggunakan sablon plastisol, lho! Berbeda dengan sablon rubber yang berbahan dasar air, sablon plastisol ini memiliki bahan dasar minyak. Lalu apa sih kelebihan dan kekurangannya? Kelebihan sablon plastisol adalah warna sablon cerah dan tidak kusam, awet karena sablon menempel kuat pada kain, dan aman dicuci dalam waktu lama. Adapun kekurangan sablon ini adalah harganya yang relatif mahal dan perawatannya perlu diperhatikan karena sablon tidak dapat disetrika.

Baca artikel selengkapnya tentang Cara Merawat dan Mencegah Kaos Melar


Jadi, kamu tertarik untuk pakai sablon yang mana nih? Kalau masih bingung, kamu boleh banget konsultasi ke Madani Konveksi ya! Yuk hubungi Madani Konveksi sekarang juga!

error: Content is protected !!
WeCreativez WhatsApp Support
Tim kami siap menjawab segala pertanyaan Anda tentang Madani Konveksi
👋 Hai, Ada yang bisa dibantu? 😊