Lengan Panjang atau Pendek? Yuk Kenali Pilihan Lengannya!
Seiring dengan berkembangnya zaman, kebutuhan akan seragam juga mengalami perubahan dan perkembangan yang pesat dan beragam. Bila dulu seragam identik dengan kemeja formal, sekarang seragam bisa hadir dalam wujud kaos. Perubahan ini mencerminkan pula situasi dan kondisi dimana seragam tersebut digunakan. Kemeja sering dibutuhkan untuk lingkungan kerja formal atau semi-formal dan dalam ruangan. Kaos sering digunakan untuk lingkungan kerja semi-formal dan di luar ruangan.
Perubahan terkait dengan bentuk seragam pun tidak berhenti disitu saja. Lengan pada baju seragam juga mengalami perubahan dengan variasi panjang maupun pendek. Banyak orang belum memahami bila pilihan kemeja atau kaos seragam dengan lengan tertentu ada pertimbangan-pertimbangan yang perlu diperhatikan. Fungsi, kelebihan, dan kekurangan menentukan ketepatan kemeja atau kaos seragam diberi lengan panjang atau lengan pendek. Agar lebih paham, yuk simak artikel berikut ini.
Jenis Lengan Baju di Kemeja dan Kaos Seragam
Seragam, baik berupa kemeja maupun kaos, dibuat agar antara satu karyawan dengan karyawan lain terlihat sama. Oleh karenanya, berbeda dengan baju lain yang ditujukan untuk fashion, pengusaha garmen biasa membuat dua jenis lengan untuk seragam kemeja atau kaos. Dua jenis lengan baju itu adalah lengan suai dan juga lengan raglan.
A. Lengan Suai
Lengan suai atau set-in sleeve adalah jenis lengan baju yang umum digunakan untuk seragam dalam bentuk kemeja dan kaos. Lengan baju ini dibentuk dengan menjahit potongan kain lengan baju ke bagian armscye atau bagian penghubung yang terletak di daerah ketiak. Pengusaha garmen juga menyebutnya sebagai lengan licin, dan lengan jenis ini sangat populer karena pembuatannya yang mudah untuk dilakukan. Lengan baju jenis ini hadir baik dalam ukuran pendek maupun panjang sesuai dengan permintaan konsumen.
B. Lengan Raglan
Lengan raglan atau raglan sleeve adalah jenis lengan baju yang umum digunakan pada seragam dengan bentuk kaos dan kemeja. Lengan ini dibentuk dengan menjahit potongan kain lengan baju secara memanjang dari lubang bagian leher hingga ke ketiak. Pola jahitan tersebut menghasilkan sambungan bagian lengan baju yang terkesan lebih panjang dibandingkan dengan lengan gaya suai. Pengusaha garmen biasanya menggunakan lengan baju jenis ini pada seragam jenis kaos, walau terkadang bisa digunakan pula pada seragam jenis kemeja. Lengan baju jenis ini juga tersedia dalam ukuran panjang maupun pendek sesuai dengan permintaan konsumen.
Kelebihan dan Kekurangan Kemeja Lengan Panjang pada Seragam
1. Kelebihan
– Melindungi kulit di bagian lengan
– Pemakai terlihat formal dan profesional
Keberadaan lengan baju yang panjang pada seragam baik kaos maupun kemeja memenuhi kaidah fungsi utama sebuah pakaian itu sendiri, yakni melindungi tubuh sang pengguna. Alhasil, bila lingkungan kerja Anda memiliki resiko lengan akan terluka atau kotor, maka memilih kemeja atau kaos dengan lengan panjang sangat direkomendasikan oleh pengusaha garmen. Tidak hanya itu, perlindungan terhadap kulit bagian lengan juga bisa dimaknai secara simbolis, dengan kemeja lengan panjang yang terlihat lebih profesional di lingkungan kerja formal. Hal ini juga menjadikan lengan panjang sebuah keharusan bila lingkungan kerja Anda berada di kawasan kantoran atau instansi resmi.
2. Kekurangan
– Harga lebih mahal
– Cenderung membuat pemakai merasa gerah
Lengan baju yang panjang umumnya menambahkan ongkos yang lebih besar saat pesan seragam ke pengusaha garmen. Rincian penambahan ongkos ini bisa bervariasi, namun tentunya semakin banyak seragam dengan lengan panjang, akan semakin mahal pula biayanya di akhir. Tidak hanya itu, keberadaan lengan panjang juga cenderung membuat karyawan yang mengenakannya merasa gerah. Alhasil, bila pekerjaan Anda sering berkutat di lingkungan yang memiliki hawa panas, sebaiknya jangan memilih seragam dengan lengan panjang
Kelebihan dan Kekurangan Kemeja Lengan Pendek pada Seragam
1. Kelebihan
– Harga lebih murah
– Pengguna seragam merasa lebih sejuk
Produksi seragam dengan lengan pendek baik kemeja maupun kaos oleh pengusaha garmen biasanya dihargai dengan lebih murah. Hal ini karena proses produksi seragamnya membutuhkan jumlah kain yang lebih sedikit. Tidak hanya itu, bagian lengan yang terbuka karena lengan baju yang pendek akan membuat pemakainya merasa lebih sejuk karena sirkulasi udara ke kulit lebih bebas. Alhasil, pengusaha garmen merekomendasikan penggunaan lengan pendek untuk seragam kemeja atau kaos dari usaha-usaha yang banyak bergerak di bidang lapangan, seperti ritel. Selain itu, pilihan lengan baju pendek lebih cocok untuk lingkungan dengan iklim tropis dan teduh dibandingkan dengan lengan baju panjang.
2. Kekurangan
– Kulit bagian lengan tidak terlindungi
– Pemakai cenderung terlihat santai
Pilihan lengan baju seragam yang pendek memiliki kekurangan pada resiko tidak terlindunginya bagian lengan karyawan yang memakainya. Hal ini akan mengekspos karyawan pada resiko lengannya mengalami luka atau kotor, terutama pada bidang pekerjaan dengan resiko tinggi seperti pabrik dan juga kawasan tambang. Pada lingkungan-lingkungan tersebut, pengusaha garmen menyarankan lengan seragam panjang daripada pendek. Selain itu, lengan pendek pada kemeja atau kaos menunjukkan kesan yang informal, sehingga tidak cocok untuk digunakan pada saat bekerja di lingkungan dengan tingkat formalitas yang ketat.
Baca artikel selanjutnya tentang Ketahui Kemeja Seragam Kerja yang Dibutuhkan Perusahaan
Demikian penjelasan mengenai tentang lengan panjang dan lengan pendek untuk seragam kemeja dan kaos. Semoga bermanfaat dan informatif dalam menjawab pertanyaan Anda terkait dengan penentuan seragam kemeja dan kaos perusahaan Anda. Tertarik memesan setelan seragam kaos dan kemeja yang berkualitas? Silahkan menghubungi Madani Konveksi di informasi kontak berikut. Madani Konveksi menerima jasa konveksi seragam, gratis desain dan garansi 99% Sesuai Sampel! Yuk Hubungi Kami sekarang juga!