6 Bahan Kemeja yang Bagus dan Adem, Wajib Dicoba!

Kemeja sudah menjadi pakaian yang sering digunakan oleh masyarakat Indonesia, untuk kegiatan non-formal hingga formal. Selain itu, kemeja juga sangat banyak dijadikan pakaian seragam sebuah organisasi dan perusahaan kecil, menengah, hingga besar. Dengan cuaca Indonesia yang panas, tentu memilih bahan kemeja yang cocok cukup sulit. Pernah pakai kemeja, tapi baru sekian menit udah keringetan? Nah, mending sekarang kamu simak 6 Bahan Kemeja yang Bagus dan Adem di Kulit kamu!

1. Kain Katun, bahan kemeja yang menyerap keringat

Kain katun tentulah sudah sangat populer di Indonesia. Selain terkenal akan kekuatannya dalam menyerap keringat, kain katun juga sangat nyaman di kulit. Kain katun terbuat dari serat kapas yang komposisinya berbeda-beda untuk tiap jenisnya. Kain jenis ini pun tidak hanya diolah menjadi kemeja, namun sering digunakan untuk bahan kaos pula. Tahukah kamu kalau kain katun itu banyak banget jenisnya? Hayoo apa aja? Inilah beberapa jenis kain katun spesial khusus buat kamu.

-Kain Katun Jepang

Kain Katun Jepang terbuat dari 90%-100% kapas. Kualitas dari katun jepang ini termasuk kualitas yang premium. Tentunya harga kain katun jepang pun relatif mahal, ya! Namun, hal ini setimpal dengan warna kainnya yang cerah, glossy, dan penyerapan keringat yang sangat bagus kok. So, ngapain takut rugi?

-Kain Linen

Kain Katun Linen terbuat dari campuran kapas dan serat pohon rami. Harga kain katun ini tergolong relatif mahal, karena memang proses pembuatannya agak rumit. Selain menyerap keringat dengan baik, keunggulan lain dari katun ini adalah terasa dingin di kulit kamu. Serasa ada kulkas di badan kamu, lho… canda yaa 😉

-Kain Silk

Kain Silk adalah kain yang terbuat dari serat sutra. Karena terbuat dari sutra, jenis kain katun ini mempunyai bahan yang licin, ringan, dan halus. Kain sutra juga sangat cocok digunakan untuk pakaian formal dan mewah, karena jenis kainnya yang mengkilap. Mengkilap, seperti tanpa kaca… upss! Harga kain ini juga tergolong relatif mahal. Tapi tenang aja, masih pas kok di kantong kamu!

-Kain Toyobo (Recommended)

Nah, kalau kamu sudah tau katun jepang, kain toyobo ini mirip banget dengan katun jepang. Tapi jangan salah, keduanya pasti punya beberapa perbedaan kok. Kain toyobo ini lebih jatuh dan glossy (kinclong) gitu dibandingkan katun jepang. Walaupun lebih jatuh, tapi kain toyobo ini lebih kaku dan lebih tebal dibandingkan katun jepang, lho guys! Aneh tapi nyata ya? Kelebihan kain toyobo adalah ringan dipakai dan seratnya rapat (gak menerawang). Kualitasnya adalah yang terbaik dibandingkan katun lainnya. Cocok banget kamu jadikan gamis, karena karakteristiknya tersebut.

-Katun Inma (Recommended)

Katun inma adalah kain yang terbuat dari spun poly, jadi tidak 100% dari katun. Kalau dibandingkan dengan Toyobo, katun inma ini gak terlalu mengkilap. Katun ini sama-sama gak menerawang lho, dan juga cocok dijadikan bahan gamis karena bahannya yang dingin dan lemas. Sayangnya, kain ini tidak menyerap keringat dengan baik, tapi tetap tertolong oleh bahannya yang dingin dan halus kok!

2. Kain Oxford, bahan kemeja seragam kantor

Kain oxford adalah kain yang tersusun dari 60% katun dan 40% polyester. Kain ini sering digunakan sebagai bahan kemeja seragam sekolah dan seragam kantor. Kain Oxford punya tampilan piksel jika dilihat dari dekat. Kotak-kotak kecil gitu lho, guys. Kemeja yang dibuat dengan bahan kain oxford cocok untuk gaya casual dan formal. Keunggulan dari kain ini adalah lembut dan adem di kulit kamu. Kain ini juga tidak transparan, sehingga bisa digunakan pria maupun wanita. Aman !! Harga kain oxford juga cukup murah, jadi kamu bisa membelinya tanpa perlu takut kantong terkuras. Jadi, kamu bisa beli keperluan lainnya dong.

3. Kain Flanel, bahan kemejanya anak muda

Pernah lihat mahasiswa pakai kemeja yang motifnya kotak-kotak? Nah, mungkin itu adalah kain flanel lho! Kain ini terbuat dari wol yang tidak diproses dengan tenun, melainkan dengan pemanasan dan penguapan. Oleh karena itu, tekstur dari kain flanel sangat beragam tergantung pembuatnya. Ketebalan kain flanel beragam, mulai dari 2 mm hingga 5 mm. Kelebihan dari kain flanel adalah mudah untuk dibentuk, bahkan untuk ukuran yang kecil. Biasanya kain ini juga dibuat sebagai bahan dasar kerajinan tangan. Kerajinan yang bunga-bunga hiasan ruang tamu itu, lho! Harga kain flanel tergolong murah, dan bisa dibeli dalam ukuran yang kecil/sedikit.

4. Kain Drill, bahan kemeja yang dingin di kulit

Kain jenis Drill adalah kain yang paling umum digunakan sebagai seragam harian atau Pakaian Dinas Harian (PDH). Kelebihan dari kain ini adalah bahannya yang lembut, adem, relatif ringan di badan, menyerap keringat, dan awet. Kain jenis drill dibagi menjadi 3 berdasarkan ketebalannya, udah tau belum? Gapapa, nih aku kasih tau, yaa.

-Kain American Drill

Kain american drill mempunyai ukuran serat medium. Bahan penyusunnya adalah campuran antara katun dengan polyester, sehingga tetap dapat menyerap keringat. Bahannya yang kuat menjadi alasan american drill dijadikannya bahan Pakaian Dinas Lapangan (PDL), seragam pertambangan, seragam pabrik, dan seragam perusahaan otomotif. Kalau kamu sering di alam gitu, ini cocok banget sih buat kamu.

-Kain Twist Drill

Kain Twist Drill memiliki ukuran serat yang kecil. Sifat dari kain jenis ini adalah bahannya yang lembut, namun sulit ditembus air. Sulit lho ya, bukan gak bisa! Bahan ini juga tidak mudah menyerap keringat dan kurang adem di kulit. Oleh karena itu, biasanya kain Twist Drill digunakan sebagai bahan Pakaian Dinas Lapangan (PDL).

-Kain Japan Drill (Recommended)

Kain Japan Drill ini mempunyai ukuran serat pintalan paling besar dibandingkan dua lainnya. Oleh karena itu, sifat kain ini lebih tebal dan kuat, serta menyerap keringat dengan lebih baik. Kain ini juga terasa lembut dan adem, serta ringan dipakai. Seperti gak pakai kemeja gitu, guys. Namun, karena kain ini dominan disusun dari katun, maka harganya lebih mahal. Lebih mahal dikit aja kok. Biasanya, kain japan drill digunakan sebagai bahan PDH, PDL, dan seragam komunitas/organisasi. Eiitss, ternyata Japan Drill punya beberapa varian lho! Salah satu variannya adalah NAGATA DRILL. Pasti gak asing terdengar ya? Yup, Nagata drill ini nyatanya sangat populer digunakan sebagai korsa mahasiswa. Nagata Drill ini gak mudah kusut (atau lecek), warnanya gak gampang luntur, dan kainnya dingin!

5. Kain Akrilik, bahan kemeja yang ringan seperti wol

Kain akrilik adalah kain yang dibuat dari serat polimer sintetik, yang berasal dari minyak bumi. Kain jenis ini sangat peka terhadap panas, sehingga dalam proses setrika hanya boleh dengan suhu medium (hangat). Jenis kain ini cocok untuk cuaca dingin, karena kemampuannya dalam menjaga suhu tubuh. Hangat-hangat gitu kalo kamu pakai. Kain akrilik adalah jenis kain yang bagus untuk melindungi tubuh karena sifatnya kuat dan tahan lama, meskipun tidak cocok di tempat yang banyak melibatkan api.

6. Kain Chambray, bahan kemeja mirip denim

Kain chambray adalah kain yang terbuat dari serat linen, katun, atau sutra. Sekilas tampilan kain chambray mirip dengan denim, namun ada beberapa perbedaan pada karakteristiknya. Kain Chambray lebih lembut, halus, dingin, dan ringan saat dipakai. Mirip denim, tapi ringan… enak banget dong ya? Meskipun kain ini dianggap mewah oleh masyarakat Eropa, namun harganya tergolong cukup murah. Perawatannya pun tidak sulit, karena bisa dicuci dengan mesin cuci biasa pada umumya.

Baca artikel selengkapnya tentang Cara Memilih Ukuran Kemeja yang Tepat


Gimana, sudah mengerti kan tentang bahan kemeja yang bagus dan adem? Kalian ingin membuat kemeja dengan bahan yang bagus dan adem? Yuk buat di Madani Konveksi aja! Dengan berbagai kelebihan dari konveksi kami, hubungi Madani Konveksi disini sekarang juga!

error: Content is protected !!
WeCreativez WhatsApp Support
Tim kami siap menjawab segala pertanyaan Anda tentang Madani Konveksi
👋 Hai, Ada yang bisa dibantu? 😊