Ingin Membuat Seragam Kantor ? Baca Tips Berikut
Saat membuat seragam kantor tidak boleh sembarangan. Misalnya, membuat desain seragam yang mencolok dan meriah, permainan warna yang berani, dan bahan kain yang tidak sesuai. Semua itu bisa membuat semua orang yang memakainya merasa tidak nyaman. Jika kondisinya seperti itu, tidak menutup kemungkinan kinerja karyawan atau pegawai menurun karena merasa kurang nyaman dengan seragam kerja yang dikenakannya.
Untuk menghindari hal tersebut, pihak perusahaan yang memiliki kewajiban membuat seragam kantor perlu memperhatikan beberapa hal sebelum melakukannya. Untuk lebih jelasnya, silakan membaca uraian di bawah ini.
Memperhatikan ukuran seragam yang akan dibuat
Perlu diketahui bahwa tidak menutup kemungkinan ukuran tubuh tiap orang berbeda-beda, apalagi jika dilihat dari jenis kelaminnya. Secara umum, tubuh pria lebih besar dari wanita. Oleh karena itu, seragam kerja yang diberikan perlu disesuaikan dengan ukuran tubuh masing-masing karyawan. Namun demikian, biasanya pihak garmen atau konveksi yang diajak bekerja sama dalam pembuatan seragam kerja sudah memiliki patokan ukuran tertentu. Misalnya, standar ukuran kemeja di pasaran, antara lain Small (S), Large (L), Extra Large (XL), Extra-extra Large (XXL). Tiap jenis ukuran tentu memiliki ukuran lebih spesifik lagi pada pagian bahu, dada, lengan, dan leher. Dengan begitu, perusahaan yang ingin membuat seragam kantor bisa mendata terlebih dulu ukuran kemeja dari tiap karyawannya.
Buatlah seragam kantor yang sederhana
Sekedar tips atau saran saja bagi banyak perusahaan yang ingin memesan seragam kerja. Sebaiknya memilih model atau desain yang sederhana. Dalam arti, model kemejanya tidak perlu nyeleneh dengan penambahan banyak aksesoris, seperti pada umumnya saja. Selain itu, tidak perlu benyak memainkan warna dalam satu kemeja. Maksimal dua saja agar tidak meriah dan kesannya malahan kampungan. Hal itu dikarenakan tidak sedikit perusahaan yang ingin membuat desainnya original dan belum pernah ada yang memakainya. Namun sayangnya, idenya keblalasan hingga hasilnya tidak menarik.
Itulah dua tips membuat seragam kantor yang perlu diperhatikan oleh semua pihak. Setelah itu, silakan menindak lanjutinya sesuai keinginan masing-masing. Seragam Kantor Surabaya
Perhatikan fungsi dari seragam kantor tersebut
Tiap karyawan atau buruh yang bekerja di sebuah perusahaan mungkin bukan hanya di kantoran atau di dalam ruangan yang berpendingin udara. Namun, tidak menutup kemungkinan ada yang bekerja di sebuah bengkel kerja dengan banyak mesin-mesin besar. Dengan begitu, perlu diperhatikan juga faktor keamanan dan keselamatannya. Oleh karena itu, perusahaan terkait perlu memperhatikan dari fungsi seragam kerja yang ingin dibuatnya. Dengan begitu, seragam kerja yang diberikan kepada semua karyawannya tersebut memang sangat bermanfaat. Bukan tidak mungkin satu perusahaan bisa membuat lebih dari satu seragam kerja karena disesuaikan dengan fungsi dari pekerjaan karyawannya.
Memesan di tempat yang benar
Jika seragam kerja yang dibuat hanya berjumlah kurang dari sepuluh, mungkin bisa dipesan di penjahit atau tailor langganan. Berbeda bila yang dipesan berjumlah puluhan hingga ratusan karena yang memesan merupakan perusahaan besar dengan banyak karyawan di dalamnya. Mau tidak mau seragam kerja perlu dipesan kepada perusahaan garment atau konveksi surabaya. Pasalnya, mereka juga memiliki sumber daya manusia lebih banyak didukung dengan peralatan modern dalam pembuatan barang konveksi, tak terkecuali seragam kerja. Dengan begitu, berapa pun seragam kerja yang dipesan bisa diselesaikan dalam waktu singkat, berkualitas terbaik, dan pastinya dibandrol per satuannya dengan harga lebih bersahabat. Buktikan sendiri tips membuat seragam kantor yang satu ini.