Cara Merawat Kebaya Agar Tetap Awet dan Tidak Mudah Rusak

Kebaya adalah busana tradisional Indonesia yang memiliki nilai estetika tinggi. Terbuat dari bahan seperti brokat, tulle, satin, atau kain berpayet, kebaya memerlukan perawatan khusus agar tetap awet dan tidak mudah rusak. Jika tidak dirawat dengan benar, kebaya bisa mengalami perubahan warna, kain menjadi rapuh, atau hiasan berpayetnya terlepas. Berikut adalah beberapa cara merawat kebaya agar tetap dalam kondisi terbaik.

1. Simpan dengan Cara yang Benar

Menyimpan kebaya dengan benar sangat penting untuk menjaga keindahan kain dan bordirnya. Berikut beberapa tips penyimpanan:

  • Gunakan gantungan berbahan empuk atau berlapis kain agar kebaya tidak berubah bentuk.
  • Hindari melipat kebaya berbahan brokat atau berpayet karena bisa menyebabkan kain mengkerut atau payet lepas.
  • Simpan dalam kantong plastik atau kain khusus agar terlindung dari debu dan serangga.
  • Letakkan kapur barus atau silica gel di dalam lemari untuk menghindari kelembaban yang bisa merusak kain.

2. Cara Mencuci Kebaya dengan Aman

Mencuci kebaya tidak bisa dilakukan sembarangan, terutama jika terbuat dari bahan yang halus dan memiliki banyak hiasan. Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan:

  • Cuci kebaya secara manual menggunakan air dingin dan deterjen cair yang lembut.
  • Jangan merendam kebaya terlalu lama, cukup 5-10 menit agar warna dan kain tidak rusak.
  • Hindari mengucek atau memeras kebaya terlalu kuat, cukup rendam dan gosok lembut bagian yang terkena noda.
  • Jika memungkinkan, gunakan jasa dry cleaning untuk kebaya berbahan sensitif atau yang memiliki banyak payet dan bordir.

3. Teknik Mengeringkan Kebaya

Setelah dicuci, cara mengeringkan kebaya juga harus diperhatikan agar kain tidak rusak:

  • Jangan memeras kebaya, cukup angkat dan biarkan air menetes dengan sendirinya.
  • Jemur di tempat teduh dengan sirkulasi udara yang baik agar warna tidak pudar akibat sinar matahari langsung.
  • Gantung kebaya di tempat yang berangin agar kering secara alami tanpa menyebabkan perubahan bentuk.

4. Cara Menyetrika Kebaya dengan Benar

Menyetrika kebaya memerlukan perhatian khusus agar kain tidak terbakar atau hiasannya tidak rusak:

  • Gunakan suhu rendah hingga sedang, terutama untuk bahan brokat dan tulle.
  • Jika kebaya memiliki payet atau bordir, balik bagian dalam kebaya saat menyetrika atau gunakan kain pelapis di atasnya.
  • Untuk menghindari kain mengkerut, gunakan setrika uap yang lebih aman dibandingkan setrika biasa.

5. Hindari Penggunaan Parfum Langsung ke Kain

Semprotan parfum langsung ke kebaya dapat merusak serat kain dan meninggalkan noda:

  • Semprotkan parfum ke tubuh sebelum mengenakan kebaya agar tidak mengenai kain.
  • Jika ingin menambahkan aroma ke kebaya, gunakan pewangi pakaian yang ramah untuk kain halus.

6. Perawatan Kebaya Setelah Dipakai

Setelah digunakan, jangan langsung menyimpan kebaya ke dalam lemari. Sebaiknya lakukan hal berikut:

  • Angin-anginkan kebaya selama beberapa jam agar tidak lembap dan bau.
  • Periksa apakah ada noda atau kotoran sebelum menyimpan kembali.
  • Simpan kebaya dalam posisi yang rapi untuk menghindari kusut atau perubahan bentuk.

7. Tips Tambahan untuk Kebaya Berpayet dan Bordir

Jika kebaya memiliki banyak payet atau bordir, lakukan perawatan khusus seperti:

  • Hindari mencuci dengan mesin cuci karena bisa merusak jahitan dan payet.
  • Jika ada payet yang lepas, segera jahit ulang agar tidak semakin banyak yang terlepas.
  • Gunakan pelapis kain saat menyetrika agar payet tidak meleleh atau berubah warna.

Kesimpulan

Merawat kebaya dengan benar akan membuatnya tetap awet dan indah untuk digunakan di berbagai kesempatan. Dengan penyimpanan, pencucian, dan penyetrikaan yang tepat, kebaya bisa bertahan dalam kondisi terbaik selama bertahun-tahun. Pastikan untuk selalu merawat kebaya dengan cara yang sesuai dengan jenis kain dan hiasannya agar tetap terlihat elegan setiap saat.

error: Content is protected !!
WeCreativez WhatsApp Support
Tim kami siap menjawab segala pertanyaan Anda tentang Madani Konveksi
👋 Hai, Ada yang bisa dibantu? 😊